Proses Pembuatan Alat Musik Suling Bambu SMA Negeri Binino
- Kamis, 16 Mei 2024
- Administrator
- 0 komentar
Alat musik seruling bambu merupakan salah satu alat musik yang cukup banyak dijumpai dalam berbagai pertunjukan musik, khususnya pertunjukan musik tradisional. Apa itu alat musik seruling bambu? Simak langkah-langkah pembuatan alat musik seruling bambu lengkap dengan cara memainkannya dalam ulasan berikut ini.
PROSES PEMBUATAN MUSIK SULING BAMBU
Langkah-langkah :
- Pengadaan Bahan
- Penggunaan Alat
- Pengukuran
- Fungsi dan tujuan
- Pengadaan Bahan
Bahan yang digunakan adalah bambu
Jenis-jenis bambu yang digunakan adalah
- Bambu tabu sejenis petu (Betung)
- Bambu Coklat
- BambuTamion/Pni’o
Bambu yang tua dipotong lalu dikeringkan selama ± 1 minggu lamanya. Setelah kering bamboo dipotong dan diukur sesuai jenis bamboo besar atau kecil.
- Penggunaan Alat
Alat-alat yang digunakan adalah :
- Parang
- Gergaji
- Gergajibesi
- Pisau/kater
- Paku 7 cm
- Besi baton 6 mm
- Pensil/spidol dan meter
Kegunaan jenis bambu :
- BambuTabu yang besar diukur untuk dijadikan Bas dan ujung yang kecil dijadikan trompet
- Bambu coklat diukur untuk dijadikanTrompet
- BambuTamion/Pni’o diukur untuk dijadikan anak bas, anak trompet dan piccolo (piclo)
- Pengukuran
Adapun ukuran-ukuran nada Bas, Trompet dan Picolo seperti dibawah ini :
- Ukuran Picolo ada yang dan kecil dibuat dari bambuTamio
- Ukuran piccolo kecil
- Panjang bambu : 26 cm
- Diameter : 8 mm
Caranya :Batang bamboo ditarik garis lurus dengan pensil. Setelah itu dari garis lurus tersebut diukur dengan cm untuk menempatkan 7 titik.
- Jarak antara ujung bamboo ketitik 1 = 6,5 cm
- Jarak dari titik1 ketitik 2 = 9 cm
- Jarak dari titik 2 ketitik 3 s/d 7 = 1,5 cm sedangkan sisa ujung bambu = 3 cm.
- Ukuran Picolo Besar
- Panjang bambu = 46 cm
- Diameter = 1,5 cm
Caranya :Batang bamboo ditarik garis lurus dengan pensil. Setelah itu dari garis lurus tersebut diukur dengan cm untuk menempatkan 7 titik.
- Jarak antara ujung bamboo ketitik 1 = 13 cm
- Jarak dari titik1 ketitik 2 = 18 cm
- Jarak dari titik 2 ketitik lain = 3 cm
- Sedangkan sisa ujung bambu = 6 cm.
Setelah diukur kita panaskan besi 6 mm untuk bor pada tiitk-titik piccolo kecil tadi.Sedangkan piccolo besar dibor dengan paku 7 cm. Sehingga menjadi 7 buah lubang bor. Kemudian dicuci bersih dan ujung lubang bamboo disumbat dengan sabut kelapa hingga rapat dengan lubang 1.
Akhirnya lubang 1 dicoba untuk ditiup dan lubang yang lain ditutup dengan 3 jari tangan kiri dan tangan kanan sehingga menghasilkan bunyi.Bunyi itu dicocokkan dengan bunyi Pianika yang bernada G.
Cara meletakan jari :
- Jar itelunjuk tangan kiri diletakan pada lubang 2
- Jari tengah pada lubang 3
- Jari manis pada lubang 4
- Jari telunjuk tangan kanan pada lubang 5
- Jari tengah pada lubang 6
- Jari manis pada lubang 7
Posisi meletakan jari tangan :
- Tangan kiri dibagian depan dan tangan kanan dibagian belakang bambu
Fungsi Lubang dan Nada
- Lubang 1 pada piccolo untuk ditiup
- Lubang 2 bernada Do
- Lubang 2 dan 3 bernada Si/Ti
- Lubang 3 bernada La
- Lubang 4 bernada So
- Lubang 5 bernada Fa
- Lubang 6 bernada Mi
- Lubang 7 bernada Re
Cara memainkan nada :
- Jika lubang 1 ditiup dan lubang 2 dibuka serta lubang lain ditutup maka menghasilkan bunyi Do
- Jika lubang 1 ditiup lubang 2 dan 3 dibuka serta lubang yang lain ditutup maka menghasilkan bunyi Si
- Jika lubang 1 ditiup, lubang 2,4,5,6,7 ditutup maka lubang 3 menghasilkan bunyi La
- Jika lubang 2 dan 3 ditutup maka lubang 4 bernada So.
- Jika lubang 2,3,4ditutup maka lubang 5 bernada Fa.
- Jika lubang 2,3,4,5 ditutup maka lubang 6 bernada Mi.
- Jika lubang 2,3,4,5,6ditutup maka lubang 7 bernada Re.
- Jika semua lubang ditutup maka bernada Do rendah
- Coba membuktikannya sendiri dengan piccolo yang ada.
- Trompet
Trompet terdiri dari ukuran sedang dan kecil serta dibuat dari bamboo coklat dan ujung bamboo tabu sedangkan anak trompet dibuat dari Tomion.
Trompet dibagi menjadi 3 bagian yakni :
- Trompet yang bernada 1-7 (do-si)
Ukuran-ukurannya :
- Ukuran sedang :
- Induk trompet :
Panjang = 25 cm
Diameter = 3 cm
- Anak trompet :
Panjang = 17,5 cm
Diameter = 1 cm
- Ukuran kecil
- Induk trompet :
Panjang = 11,5 cm
Diameter = 2 cm
- Anak trompet :
Panjang = 12,5 cm
Diameter = 8 mm
- Trompet yang bernada 3,2, 4 (mi-re-fa)
- Induk trompet :
Panjang = 18 cm
Diameter = 3 cm
- Anak trompet :
Panjang = 20 cm
Diameter = 1 cm
- BAS
Bas terdiri dari ukuran sedang dan besar.
Induk bas dibuat dari bamboo tabu/petu sedangkan anak bas dibuat dari bambu Tamion.
Bas dibagi menjadi 2 bagian yakni :
- Bas sedang (bas pengiring) yang bernada 1-5-4 (do-so-fa)
Ukuran-ukurannya :
- Induk bas :
Panjang = 44 cm
Diameter = 6 cm
- Anak bas :
Panjang = 50 cm
Diameter = 2 cm
- Bas besar yang bernada 1-7-2 (do-si-re)
Ukuran-ukurannya :
- Induk bas :
Panjang = 56 cm
Diameter = 7 cm
- Anak bas :
Panjang = 67 cm
Diameter = 3,5 cm
- Bas sedang yang bernada 1-7-2 (do-si-re)
Ukuran-ukurannya :
- Induk bas :
Panjang = 62 cm
Diameter = 6,5 cm
- Anak bas :
Panjang = 62 cm
Diameter = 6,5 cm
- Bas besar yang bernada 5-6 (so-la)
- Induk bas :
Panjang = 70 cm
Diameter = 8 cm
- Anak bas :
Panjang = 90 cm
Diameter = 3 cm
- Bas besar yang bernada2-3-4-5-6 (re-mi-fa-so-la)
- Induk bas :
Panjang = 58 cm
Diameter = 7 cm
- Anak bas :
Panjang = 60,5 cm
Diameter = 2,5 cm
- Bas besar yang bernada 6-1-4 (la-do-fa)
- Induk bas :
Panjang = 50 cm
Diameter = 5,5 cm
- Anak bas :
Panjang = 50,5 cm
Diameter = 2 cm